Sinergi Poliwangi dan BUMDes Rekso Wijoyo, Dorong Produk Lokal Melek Digital

Tambong, Banyuwangi (JMDN) - Dalam upaya meningkatkan daya saing produk unggulan lokal, Tim Pengabdian Kepada Masyarakat Jurusan Pariwisata Politeknik Negeri Banyuwangi berkolaborasi dengan Desa Tambong dan Bumdes Rekso Wijoyo Tambong menggelar kegiatan Pelatihan Penggunaan Digital Marketing Sebagai Media Pemasaran Produk Unggulan Desa Tambong di Pendopo Ki Onggo Joyo, Jumat (08/08/2025).

Diketuai oleh Eka Afrida Ermawati, M.Pd, seorang dosen yang memiliki kepedulian tinggi terhadap pemberdayaan masyarakat desa melalui transformasi digital, Ia menyampaikan bahwa ini kali kedua bersama tim melaksanakan pengabdian setelah tahun sebelumnya melaksanakan Pelatihan Membatik Teknik Cap.

"Alhamdulillah ini kali kedua saya dan tim melaksanakan pengabdian dan bekerjasama dengan Bumdes Rekso Wijoyo sebagai mitra kami. Semoga pelatihan kali ini memberikan dampak positif dan bermanfaat bagi para peserta." Pungkasnya.

Pelatihan ini bertujuan untuk memberikan pemahaman dan keterampilan kepada para Kader PPK sekaligus pelaku UMKM dalam memanfaatkan media digital sebagai sarana pemasaran yang efektif. Di era perkembangan teknologi yang pesat, digital marketing menjadi solusi strategis untuk memperluas jangkauan pasar, memperkenalkan produk secara lebih luas, dan meningkatkan nilai jual produk-produk unggulan desa.

Sekretaris Desa Tambong, Abdul Mugis juga menyampaikan rasa terima kasih yang setinggi-tingginya serta bangga atas kolaborasi pengabdian ini karena Desa Tambong menjadi kampus kedua bagi dosen serta mahasiswa Poliwangi. "Ini merupakn suatu kebanggaan dan kami ucapkan terima kasih atas dedikasi serta kontribusi untuk kemajuan Desa Tambong." - Tambahnya

Selama pelatihan, peserta dibekali dengan materi mengenai dasar-dasar digital marketing, strategi penggunaan media sosial (seperti Instagram, Facebook, dan TikTok), pembuatan konten promosi yang menarik, serta pengelolaan toko online melalui marketplace seperti shopee dan tik tok shop. Pelatihan juga dilengkapi dengan sesi praktik langsung agar peserta mampu mengaplikasikan ilmu yang diperoleh dalam kegiatan usaha sehari-hari.

Dengan adanya pelatihan ini, diharapkan para pelaku usaha lokal Desa Tambong tidak hanya mampu bersaing di pasar lokal, tetapi juga dapat menjangkau pasar yang lebih luas, baik nasional maupun internasional. Tim Pengabdian Jurusan Pariwisata Poliwangi berharap bahwa pelatihan ini menjadi langkah awal dalam membangun ekosistem ekonomi digital desa yang mandiri dan berkelanjutan.

Nanang - Jurnalis Desa